SAMPANG, beritadata.id – Desa Astapah Omben bersama Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Remaja telah menggelar pelatihan tata rias pengantin berbasis masyarakat, Minggu (28/07/2024) siang.
Dengan peserta sebanyak 25 orang ini, diharapkan masyarakatnya semakin mandiri mendapatkan ilmu baru dalam menjalani dunia tata rias.
Acara tersebut mengundang beberapa pemilik salon ternama dari Make Up Wedding sebagai narasumber, dengan kehadiran Moh Shohib selaku Kepala Desa Astapah, serta Hasan Bisri sebagai Ketua PKBM Remaja bersama peserta pelatihan dari desanya. Bahkan, antusias peserta tidak hanya datang dari warga lokal desa, banyak dari luar desa yang ikut menjadi peserta.
Hasan Bisri menjelaskan bahwa pelatihan tata rias pengantin untuk masyarakat produktif merupakan hasil kerja sama antara pemerintah desa Astapah dan PKBM Remaja. Tujuan utamanya adalah memberikan keterampilan merias kepada warga desa.
“Dari awal tujuan kami adalah dengan melalui pelatihan ini, peserta nantinya dapat membuka usaha sendiri dan lebih optimal dalam mengembangkan potensi mereka,” ujarnya.
Dikatakan, dalam hal ini pihaknya memilih tempat Gubug Apung Astapah sebagai tempat pelatihan karena view destinasi wisatanya yang sangat bagus. “Dalam kegiatan ini, lembaganya bertugas mendampingi, memberikan inovasi, dan mendorong partisipasi warga desa dalam meningkatkan kesejahteraan mereka. Terlebih tempatnya sangat mendukung memiliki view yang bagus,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Astapah Moh Shohib, mengatakan bahwa pihaknya menerima pelatihan ini diadakan untuk memberikan peluang usaha kepada masyarakatnya, mengingat hal ini merupakan salah satu potensi bisnis yang menjanjikan di desa.
“Kami berharap program pelatihan ini berlanjut, sehingga peserta dapat mandiri, terutama kaum perempuan di desa kami, yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomiannya dan memberikan manfaat bagi warga sekitar,” katanya.
Selain itu, dirinya mengungkapkan, pelatihan tata rias sangat dibutuhkan, karena itu pihaknya meminta peserta betul-betul dapat menyerap ilmu dengan sebaik mungkin.
“Pelatihan tata rias ini sangat dibutuhkan, setelah mengikuti pelatihan ini semoga muncul bakat terpendam sehingga para peserta nantinya bisa membuka lapangan kerja ditempatnya,” ungkapnya.
Menurutnya, keberadaan PKBM ini akan sangat membantu dalam meningkatkan SDM yang kreatif dan inovatif. “Terus terang, saya bersyukur dengan keberadaan PKBM ini akan sangat membantu masyarakat dalam meningkatkan keterampilan agar lebih kreatif dan inovatif,” pungkasnya. (ful)
Leave a Comment