BANGKALAN, beritadata.id – Pihak legislatif Kabupaten Bangkalan ikut memberikan komentar terkait masalah parkir di kabupaten yang berjuluk Kota Dzikir dan Sholawat itu.
Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bangkalan Mujiburrahman meminta pihak Dinas Perhubungan(Dishub) setempat menegur pengelola parkir yang melanggar aturan.
“Dishub harus memberikan teguran bagi pengelola, dan tindak tegas untuk parkiran yang tidak sesuai aturan,” ujarnya, Selasa (1/10/2019).
Terkait tarif parkir yang tidak rata, ia meminta Dishub untuk segera melakukan sosialisasi kepada semua pihak khususnya pengelola parkir.
“Harus disesuaikan dengan Perda yang sudah ada. Kalau tarifnya 1000 rupiah ya 1000 rupiah jangan sampai lebih,” imbuhnya.
Ia juga mempermasalahkan sejumlah parkir yang ada di minimarket seperti di Alfamart dan Indomart. Kata dia pengelola minimarket seharusnya menggratiskan parkir pelanggannya.
“Makanya dalam waktu dekat akan kita panggil pihak-pihak terkait termasuk Dishub Bangkalan,” pungkasnya.
Sebelumnya Sejumlah orang yang mengatasnamakan DPD LSM Lira Bangkalan itu mempertanyakan maraknya parkir liar dan pungli parkir di Kabupaten Bangkalan dengan menggelar aksi demo di Dishub Bangkalan, Senin (30/9/2019).
Kata pendemo tarif parkir di Bangkalan tidak sesuai dengan Perda No 9 tahun 2019. Dalam Perda tersebut retribusi parkir untuk roda dua sebesar Rp 1000. Namun nyatanya banyak tukang parkir yang memasang tarif Rp 2000.
Makmun salah satu pendemo dalam orasinya mengatakan bahwa Bangkalan mempunyai julukan baru yaitu kota seribu parkir. Bukan tanpa sebab, kata dia saat ini di setiap jalan, toko, dan rumah makan masyarakat disuruh bayar parkir.
“Jika bapak tidak mampu menangani permasalahan parkir di Bangkalan, lebih baik mundur saja,” ujarnya didepan Dishub.
Dirinya mengaku geram karena Dishub Bangkalan seolah tutup mata dengan permasalaha parkir yang sebenarnya sudah sejak dulu.
“Pungli parkir sepertinya dibiarkan saja oleh pihak Dishub, bahkan kami menduga ada kongkalikong antara pihak Dishub dan juru parkir,” tegasnya. (Red)
Leave a Comment