Data Utama Madura Sumenep

Kadisbudporapar Sumenep Sebut Panggung Kreasi Anak Negeri Jadi Sinyal Awal Kerjasama Antar OPD

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo didampingi Kadisbudporapar dan kepala OPD lainnya saat diwawancara awak media

SUMENEP, beritadata.id – Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Kadisbudporapar) Sumenep Mohammad Iksan bangga akan terlaksananya acara Pankreas atau ‘Panggung Kreasi Anak Negeri’ di Sentra PKL Pasar Bangkal. Sabtu malam 20 April 2024.

Ia mengatakan, kegiatan tersebut bisa menjadi sinyal awal kerjasama antar OPD dslam tubuh Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Sumenep. Atau bisa diistilahkan seperti Gayung Bersambut.

“Yang tadi malem itu perintah langsung dari pak Bupati atas permohonan dari paguyuban para pedagang Pasar Bangkal,” ungkapnya kepada wartawan, Minggu pagi 21 April 2024.

Menurutnya, Pasar Bangkal selama ini belum pernah tersentuh kegiatan yang mampu mengundang keramaian.

“Jadi saya rasa mereka juga punya hak untuk diramaikan seperti yang kita lakukan di Taman Tajamara, Car Free Day di Taman Adipura dan lainnya,” katanya.

Sebab itu, Bupati Fauzi melalui Sekda Edy Rasiyadi kemudian memanggil beberapa kepala OPD setempat untuk sepakat bahwa pada malam Minggu tanggal 20 April 2024 diselenggarakan Panggung Kreasi Anak Negeri.

“Biasanya sebelum-sebelumnya itu tampil di Taman Bunga. Itu sekarang di Pasar Bangkal, ditambah hiburan musik tongtong dari Lanceng Sarkaju, Pabian,” jelasnya.

Animo luar biasa masyarakat pada malam itu menurutnya bisa menjadi kekuatan penting untuk menopang serta menobrak perekonomian masrayakat Sumenep secara umum.

“Jadi itu hanya pancingan agar ada geliat ekonomi yang tinggi terhadap pelaku UMKM. Jadi dalam hal ini pak Bupati itu melakukan kekuatan terhadap ASN. Tapi tadi malam itu ternyata buaanyak, tidak hanya ASN,” katanya.

Tingginya animo dan geliat ekonomi masyarakat tersebut ia buktikan sendiri dengan ludesnya makanan dan minuman saat dirinya coba menghampiri lapak para pelaku UMKM di Sentra PKL Pasar Bangkal.

“Saya sudah keliling ke penjual kopi, minuman, makanan seperti lontong, capcay gomes, sate, mie dan lain sebagainya, itu jam sepuluh (22.00 WIB) malam saya sudah nggak kebagian, sudah habis semuanya,” tuturnya.

Mohammad Iksan mengaku sangat bersyukur karena dalam hal ini pihaknya bisa gayung bersambut bersama para kepala OPD Pemkab Sumenep.

“Kebetulan untuk yang ini leading sektornya itu Diskop Perindag dan DLH. Jadi di area yang biasanya kumuh disulap menjadi bersih, dan ini berharap bisa dilaksanakan secara temporer di sana setiap minggu atau malam minggu,” paparnya.

Ia berharap kegiatan ini menjadi tahapan awal bagaimana mematangkan perencanaan untuk meramaikan pasar-pasar UMKM di tingkat lokal yang lain.

“Insya Allah ini positif dan sangat mendukung. Mudah-mudahan pasar manapun, baik Bangkal, Tajamara, maupun Car Free Day semua ramai,” harapnya. (Zn)

Leave a Comment