Data Utama Kesehatan Madura Sumenep

Antisipasi Gelombang Omicron, Bupati Sumenep Pantau Langsung Percepatan Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

Bupati Sumenep Achmad Fauzi saat memberi semangat siswa SD di Desa Kerta Barat

SUMENEP, beritadata.id – Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Sumenep gencar dilakukan. Terbaru, pelaksanaan vaksinasi digelar di Desa Kerta Barat, Kecamatan Dasuk, Selasa (08/02/22).

Pada pelaksanaan vaksinasi anak tersebut, Bupati Sumenep Achmad Fauzi pantau langsung ke lokasi. Dalam peninjauan itu Bupati di dampingi langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumenep, Agus Molyono, dan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumenep, Agus Dwi Saputra beserta jajarannya.

Achmad Fauzi menjelaskan jika capaian vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun di kota keris ini masih terbilang rendah. Sebab itu dalam rangka mengantisipasi Covid-19 gelombang tiga omicron, imun anak – anak usia dini harus diperkuat

“Kemarin kita rapat menyampaikan kepada seluruh Forkopimka pimpinan kecamatan empat pilar supaya memberikan motivasi bagi anak-anak tidak takut di vaksin,” ujarnya saat diwawancara di lokasi.

Menurutnya, rapat dengan forkopimka tersebut merupakan rapat implementasi dengan presiden, fokus pada vaksin lansia dan umum untuk percepatan diatas 70 persen, dan untuk vaksinasi bagi anak ini harus juga berjalan karena sangat penting untuk menangkal virus sejak usia dini.

“Kita sudah sampaikan kepada Disdik agar dipanggil pengawasannya untuk dilakukan preser percepatan agar lebih serius karena ini penting bagi anak anak kita,” paparnya.

Politisi partai PDI Perjuangan ini menjelaskan, virus omicron tidak hanya menyerang orang dewasa maupun lansia, melainkan juga anak-anak bisa terserang, sedangkan efek dari Omicron ini baik bagi lansia dan anak bisa berupa demam, flu, dan tenggorokan sakit.

“Salah satu upaya untuk menanggulangi hal ini adalah memperkuat kekebalan tubuh dengan vaksin, ini merupakan upaya pemerintah supaya anak-anak kita tidak mudah terserang penyakit, selain itu Prokes harus tetap diperketat,” pungkasnya. (Zn)

Leave a Comment