Data Utama Madura Pemerintahan Sampang

Terpangkas Covid, Pembebasan Lahan Stadion Tetap Berjalan

SAMPANG, beritadata.id – Rencana pembangunan Master plan atau rencana induk pembangunan Stadion di Kabupaten Sampang, dipastikan gagal tahun ini. Pasalnya, anggaran yang akan digunakan teesebut terpangkas untuk rasionalisasi Covid-19. Tetapi, pemkab setempat memastikan jika jadwal pembebasan lahan tetap dilakukan sesuai agenda sebelumnya.

Seperti yang disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Olahraga Disporabudpar Sampang, Ainur Rofik mengatakan pihaknya masih terus melanjutkan site plan pembangunan stadion yang akan menjadi kebanggaan kabupaten Sampang ini. Hingga saat ini pembebasan lahan stadion tersebut sudah terselesaikan seluas 7 hektare dari jumlah tanah yang dibutuhkan seluas 10 hektare.

“Pembebasannya dilakukan sebanyak tiga tahap yakni, tahap pertama dikerjakan pada akhir 2019 lalu, seluas 4 hektare dengan anggaran sebesar Rp 14 miliar. Kemudian tahap kedua dilakukan pada awal tahun 2020 seluas 3 hektare dengan anggaran Rp 11 miliar,” terangnya, Senin (14/9/2020).

Ditambahkan, dalam pembebasan lahan tahap ketiga dengan luas tanah 3 hektare itu membutuhkan anggaran sebesar Rp 6 miliar hingga Rp 8 miliar. “Nah, untuk anggarannya sendiri masih pengajuan pada Dana Alokasi Khusus (DAK),” tandasnya.

Sekedar diketahui, rencananya stadion tersebut akan dibangun di Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, atau berada di sisi selatan bagian timur berdekatan dengan perbatasan Kabupaten Pamekasan. (ful)

Leave a Comment