SAMPANG, beritadata.id – Penerapan tema gaya hidup berkelanjutan pada kurikulum merdeka belajar di SMAN 3 Sampang diapresiasi. Puluhan kelompok siswa menerapkan berbagai disiplin ilmu saat meramu produk kuliner hingga menjual dan membuat analisanya.
Kepala SMAN 3 Sampang, Syafiuddin mengatakan puluhan kelompok siswa itu rombongan belajar kelas yang menerapkan pameran karya proyek penguatan profil pelajar Pancasila dengan tema gaya hidup berkelanjuta. Ini merupakan satu dari tujuh tema di dalam kurikulum Merdeka. SMAN 3 Sampang menyelenggarakannya dalam satu tahun ajaran. Seluruh kegiatan tersebut penjabaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
“Ternyata anak-anak kreatif banget. Enggak monoton. Mereka cari yang paling menarik agar menumbuhkan minat beli,” katanya, Rabu (9/11/2022).
Pameran karya yang dikemas dengan bazar itu yang berlangsung pada rabu (9/11). Sebanyak puluhan stan jualan di halaman sekolah dibuka sejak pagi sampai jelang tengah hari. Kelompok siswa bebas berpromosi supaya dagangannya laku. Transaksi dilakukan secara tunai.
Guru pengampu P5 mengapresiasi tiap kelompok yang sukses berinovasi. Misalnya jualan salad dengan menambahkan cita rasa baru. Lalu nama produk yang menarik. “Diberi nama Salad Madu. Ini sudah menarik promosi. Lalu makanan lain dan sebagainya,” katanya.
Salah satu guru pengampu P5 SMAN 3 Sampang, Yuyun mengatakan kurikulumnya memantik kreativitas peserta didik. Mereka disiapkan untuk bertahan di masyarakat dengan kemampuan berdagang dan mengambil peluang usaha. “Setelah ini dianalisa. Penilaiannya masuk rapor,” katanya.
Para siswa boleh memodifikasi makanan dan minuman yang ada agar lebih menarik minat para pembeli. Mereka menyambut baik adanya bazar karena dapat belajar berwirausaha serta menjadi bekal apabila sudah lulus nanti.
“Sangat membantu buat kita nantinya kalau sudah lulus sekolah bisa usaha sendiri, dengan adanya bazar ini,” ungkap Dewi Aprilia, siswi kelas X Merdeka 5 SMAN 3 Sampang ini singkat. (ful)
Leave a Comment