BANGKALAN, beritadata.id – Keinginan masyarakat Madura untuk menjadikan pulau Madura sebagai Provinsi tak pernah surut. Hari ini, Rabu (18/11/2020), para tokoh masyarakat Madura, ulama Madura, LSM, dan pimpinan DPRD dari 4 Kabupaten di pulau Madura melakukan konsultasi kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).
Ketua DPRD Bangkalan Muhammad Fahad yang juga hadir dalam forum konsultasi tersebut juga mendukung Madura dijadikan Provinsi. Sebab, Madura dikenal sebagai penghasil garam nasional.
“Madura memiliki penduduk 4 juta jiwa,” ujar dia usai forum konsultasi saat diwawancarai via seluler.
Meskipun pulau Madura menjadi satu kesatuan dengan Provinsi Jawa Timur kata dia, namun penduduk di pulau madura memiliki budaya, karakter dan bahasa yg berbeda dari penduduk di Provinsi Jawa Timur lainnya.
“Kemudian SDM nya di pulau Madura sebenarnya sudah mumpuni untuk kemudian menjadi propinsi Madura, tinggal bagaimana 4 kabupaten dimadura melakukan pemekaran, misalnya Kabupaten Pamekasan dan Sumenep,” ucap Ra Fahad.
“Kalo bicara Kabupaten Bangkalan belum siap secara geografis, namun Bangkalan tetap mendukung sepenunya upaya untuk menjadikan Madura sebagai Provinsi,” imbuhnya.
Sebab lanjut Ra Fahad, salah satu solusi memajukan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Madura, Madura harus menjadi provinsi, terpisah dari Provinsi Jawa Timur.
“Sudah saatnya Madura semakin maju dengan menjadi Provinsi Madura, apalagi pak Menko prof. Mahfud MD juga menyampaikan agar segera melengkapi kekurangannya, seperti pemekaran kabupaten,” pungkasnya. (Red)
Leave a Comment