Bangkalan Data Utama Madura

Ketua Dewan Ikut Prihatin atas Musibah Puting Beliung di Bangkalan

Salah satu tiang listrik yang roboh akibat angin puting beliung (foto insert: Ketua DPRD Bangkalan Muhammad Fahad)

BANGKALAN, beritadata.id – Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan Muhammad Fahad ikut prihatin atas musibah puting beliung yang terjadi di Kecamatan Burneh Bangkalan, Senin (9/12/2019) sore.

Sebagai orang yang berdomisili di Kecamatan Burneh Ra Fahad mengaku kaget mendengar kabar terjadinya puting beliung di daerahnya tersebut.

“Saya mendapat laporan awalnya tidak percaya tapi setelah melihat foto dan videonya saya kaget,” ujarnya saat dihubungi via telepon.

Kata Ra Fahad puting beliung yang memporak porandakan sejumlah pohon, bangunan dan tiang listrik itu lumayan besar.

“Angin puting beliungnya lumayan besar sampai bisa menumbangkan pohon dan tiang listrik,” imbuhnya.

Ia meminta masyarakat yang menjadi korban angin puting beliung agar bersabar, karena menurutnya hal itu murni bencana alam yang tidak bisa dihindari.

“Bagi yang bangunannya rusak dan mobilnya tertimpa pohon saya berharap bisa bersabar,” harapnya.

Ia juga berpesan kepada seluruh masyarakat khususnya di Bangkalan agar selalu berhati-hati dan waspada dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

“Karena sekarang sudah masuk musim hujan maka harus hati-hati terutama yang sedang dalam perjalanan,” pesannya.

Ia berharap Pemerintah Kabupaten Bangkalan segera mengambil tindakan cepat untuk membuat keadaan kembali normal seperti sedia kala.

“Jika bisa membantu para korban malah tambah bagus,” pungkasnya.

Perlu diketahui Puting Beliung terjadi di Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Senin (9/12/2019) sekitar pukul 15.00 Wib. Ada dua desa terdampak yaitu Desa Benangkah dan Desa Burneh.

Saksi mata Samsul Arifin mengatakan Pada pukul 14.30 Wib mendung petang mulai datang dan sekitar Pukul 15.00 Wib terjadi bencana angin puting beliung yang kemudian disertai dengan hujan lebat.

“Puting beliung terjadi selama kurang lebih 15 menit, sedangkan hujan berhenti sekitar pukul 15.30,” ujar pria yang bekerja di gudang bahan bangunan tersebut.

Kejadian bencana tersebut menyebabkan tiang listrik dan pohon tumbang ke Jalan Nasional 21 sehingga menyebabkan kemacetan yang panjang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangkalan
Rizal Morris, AP, M.Si mengatakan lokasi kejadian berada di Titik Koordinat : 7o
3’41” S – 112o48’5” E.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” katanya.

Sementara untuk kerusakan akibat puting beliung tersebut di Desa Benangkah yaitu, 1 Unit Mobil Pedagang milik Vivin tertimpa tiang listrik, 1 Lokal Gudang Bahan Bangunan Rusak Berat tertimpa tiang listrik, 2 Unit Warung Rusak Ringan tertimpa Dahan Pohon yang Tumbang, 6 Buah tiang Listrik Roboh, 1 Batang Pohon Tumbang, 4 Batang Dahan Pohon Tumbang, 1 Unit Gudang milik H. Marku Roboh (Rusak Berat), 1 Unit Bengkel R2M Rusak Sedang.

Sedangkan di Desa Burneh yaitu 5 Unit Warung Rusak Sedang milik Pak Lili, Pak Faisol, Samsul Arifin, Mariyah dan Pak Muzakki.

Hingga saat ini pihaknya masih melakukan upaya Pembersihan Jalan dan Pengaturan Lalu Lintas di Lokasi Bencana.

“Menghimbau kepada warga masyarakat dan Pengguna Jalan untuk berhati-hati dan waspada karena upaya pembersihan sedang dilakukan,” pungkasnya. (Red)

Leave a Comment