SUMENEP, beritadata.id – Ditengah kesulitan masyarakat akibat masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep kembali mencairkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Kepala Dinsos Sumenep, Moh. Iksan mengatakan, realisasi BPNT dilaksanakan per-tiga bulan. Yakni antara bulan Juli, Agustus, hingga September 2021 mendatang.
Secara kebetulan, pencairan tahap ini bertepatan dengan penerapan PPKM yang berlangsung hingga tanggal 20 Juli mendatang. Sehingga, bantun tersebut diharapkan dapat meringankan beban perekonomian masyarakat. Utamanya bagi keluarga penerima manfaat (KPM)
“Bantuan sembako ini akan diberikan hingga bulan September. Untuk pencairannya yakni pada bulan Oktober,” ujarnya, Selasa (13/7/21).
“Jadi harus dimanfaatkan dengan, apalagi saat ini masa PPKM,” imbuhnya.
Iksan menambahkan, bagi e-Warung harus selalu menerapkan 6T (tepat mutu, tepat jumlah, tepat tempat, tepat waktu, tepat harga, dan tepat sasaran) dalam memenuhi kebutuhan sembako KPM BPNT di Sumenep.
“Jangan berikan komoditas yang tidak layak konsumsi. Jika melanggar bisa-bisa izin operasionalnya dicabut,” tegasnya. (Zn)
Leave a Comment