Data Utama Madura Pendidikan Sumenep

Hanya Miliki 24 Siswa, Disdik Sumenep Akan Telusuri Keberadaan SDN Sentol Laok

Plt. Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Mohamad Saedi

SUMENEP, Lingkarjatim.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep akan menulusuri keberadaan SDN Sentol Laok, Kecamatan Peragaan, Kabupaten Sumenep. Pasalnya, SDN Sentol Laok hanya memiliki 24 siswa, mulai dari siswa kelas I hingga kelas VI.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Mohamad Saedi berjanji akan menurunkan tim untuk menelusuri penyebab dari sedikitnya siswa yang menempuh pendidikan di sekolah itu.

“Nanti kita lihat dulu penyebabnya, apakah sekolah itu tidak sehat atau bagaimana. Kalau tidak sehat kita cari tidak sehatnya dimana. Kalau misalkan kepala sekolahnya yang bermasalah, misalkan komunikasinya dengan masyarakat kurang, ya bisa dimutasi. Atau bisa juga memang karena jumlah masyarakatnya yang sedikit,” Katanya kepada media ini saat ditemui di kantornya, Jum’at (08/02).

Disinggung apakah sekolah tersebut akan digrouping (disatukan) dengan sekolah lain, Saedi menyebut akan melihat segala kemungkinan, termasuk kondisi geografis dan kondisi masyarakat disekitar sekolah itu. Karena menurutnya jarak maksimal antara satu Sekolah Dasar (SD) dengan SD yang lain adalah 3 kilo meter. Hal itu harus dilakukan untuk menghindari polemik yang bisa terjadi di masyarakat setempat.

“Kalau misalkan sekolah itu tidak sehat dan masyarakat menghendaki untuk di grouping, ya lebih baik digrouping. Tapi kalau malah menyusahkan masyarakat, misalkan jarak dengan sekolah lain jauh, sehingga siswa itu susah untuk bersekolah ke sekolah itu, dan masyarakat tidak menghendaki untuk di grouping ya lebih baik sekolah itu dipertahankan,” Tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, SDN Sentol Laok hanya memiliki 24 siswa. Siswa untuk kelas I sebanyak delapan siswa, kelas II tiga siswa, kelas III empat siswa, Kelas IV tiga siswa, kelas V tiga siswa dan kelas VI tiga siswa.

Plt. Kepala Sekolah SDN Sentol Laok, Baisuni mengklaim sedikitnya siswa yang bersekolah di SD yang dipimpinnya itu karena faktor penduduk Desa Sentol Laok yang memang sedikit, yakni hanya sekitar 750 DPT.

“Awal 40 siswa, dari tahun 2013 jumlahnya 25 siswa, sampai saat ini 24 siswa. Sekolah ini, satu satunya di desa ini, termasuk Madrasah Ibtidaiyah (MI) tidak ada,” Jelasnya, Kamis (07/02). (Lam/Lim)

Leave a Comment