SUMENEP, beritadata.id – Lumpuhnya akses pelayaran mengakibatkan aktivitas pengiriman logistik ke Pulau Masalembu terputus. Akibatnya, ketersediaan pangan dan kebutuhan pokok di Kepulauan setempat menipis.
Warga Kepulauan Masalembu Adniati (52) menuturkan, kondisi terkini disana sudah cukup memperihatinkan, sejumlah toko dan Pasar besar kehabisan stok sembako, bahkan beras dan minyak goreng menjadi cukup langka.
Menurut ibu Adniati, penyebab kelangkaan ini terjadi akibat lonjakan konsumsi rumah tangga yang terus bergulir, namun tidak diiringi dengan pasokan logistik yang berkesinambungan.
“Mau beli beras saja sudah sulit, bahan-bahan pokok sudah pada habis,” tuturnya saat dikonfirmasi melalui saluran telepon.
“Kami tidak punya cadangan beras, makanya buah-buahan menjadi alternatif pengganti kebutuhan pokok” imbuhnya.
Menipisnya ketersediaan pangan di Kepulauan Masalembu mendapat respon cepat dari Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep Achmad Dzulkarnain.
Mantan Camat Lenteng itu menegaskan, pemerintah daerah dipastikan segera mengirimkan bantuan bahan pokok ke Kepulauan setempat guna membantu meringankan beban.
“Bapak Bupati sudah merespon hal ini, beliau juga sudah berkoordinasi dengan Pemprov Jatim,” tegasnya, Selasa 28 Februari 2023.
Dzul mengungkapkan, Dinsos P3A sudah menyiapkan bantuan Bahan Pokok berupa beras dan kebutuhan dasar lainnya. Untuk teknis pengiriman pihaknya tinggal menunggu instruksi dan kesiapan pihak-pihak terkait.
“Bantuan bahan pokok yang akan dikirimkan sudah ready, secepatnya segera dikirimkan,” pungkasnya. (Zn)
Leave a Comment