Data Utama Jatim Madura Sumenep

Dinikahi Bripka Krisna Maharta, Wabup Sumenep Resmi Lepas Status Janda

SUMENEP, beritadata.id – Momen bahagia menyelimuti keluaraga Wakil Bupati (Wabup) Sumenep Dewi Khalifah setelah resmi menikah dengan Bripka Krisna Maharta, anggota Brimob Polda Jawa Timur asal Mojokerto.

Prosesi akad nikah digelar di Aula Pondok Pesantren Aqidah Usymuni, Tarate, Pandian, Sumenep, pukul 09.00 WIB. Rabu, 4 Desember 2024.

Perbedaan usia 10 tahun antara Dewi Khalifah (53 tahun) dan Krisna Maharta (43 tahun) tidak menjadi penghalang untuk membangun biduk rumah tangga. Dewi Khalifah, yang menjadi janda sejak 2020, kini melepas statusnya dengan memulai babak baru dalam hidupnya.  

Ibunda Wabup, Nyai Hj. Aqidah Usymuni, mengungkapkan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, saya senang sekali karena sebelumnya anak saya bilang nggak mau nikah lagi. Tahu-tahu sekarang dibukakan hatinya, imannya untuk melangsungkan pernikahan,”

Sebagaimana sabda Nabi, *an-nikahu sunnati, wa man raghiba ‘an sunnati falaysa minni*, bahwa pernikahan itu adalah sunnahku, dan barangsiapa tidak mencintai sunnahku, berarti ia tidak mencintaiku. Jadi saya sangat bahagia,” sambungya.  

Senada dengan ibundanya, Nyi Eva, putra Dewi Khalifah, juga menyampaikan rasa harunya. “Alhamdulillah bahagia, kami mohon doanya, terutama untuk seluruh masyarakat di Kabupaten Sumenep, semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah,” ungkapnya.

Bripka Krisna memberikan mahar berupa 9,99 gram emas dan seperangkat alat salat. Iring-iringan mempelai pria dikawal ketat oleh aparat kepolisian. Setibanya di lokasi, Krisna Maharta disambut hangat oleh keluarga besar pondok pesantren. Pernikahan ini menjadi perhatian publik, mengingat latar belakang Krisna sebagai seorang duda dan posisi Dewi Khalifah sebagai Wabup Sumenep.  

Seluruh keluarga dari kedua belah pihak telah memberikan restu penuh untuk pernikahan ini, sehingga diharapkan dapat menjadi awal yang baik bagi perjalanan rumah tangga mereka

Acara ini berlangsung khidmat dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah Sumenep, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan kerabat dekat serta kehadiran santri Pondok Pesantren Aqidah Usymuni menambah suasana bahagia itu semakin semarak. (*/zn)

Leave a Comment