SUMENEP, beritadata.id – Bupati Sumenep, Madura Jawa Timur, Achmad Fauzi, menegaskan agar semua perangkat desa di Kota keris harus paham teknologi. Tujuannya untuk mensukseskan program Sistem Informasi Desa Data Integrasi Desa Berdaya (Digdaya).
Menurut orang nomor satu di Kabupaten Sumenep itu, untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mempunyai kapasitas yang bisa menguasai teknologi
“Makanya dibutuhkan SDM yang memiliki kemampuan mengakses dan mengelola teknologi demi mendorong kemajuan desa lebih baik lagi,” tegasnya, Senin (21/03/22).
Kata dia, dengan adanya perangkat desa yang melek teknologi informasi, maka dapat memaksimalkan laman Digdaya yang mencakup segala aspek untuk kepentingan pemerintahan desa.
“Pemkab telah berinovasi meningkatkan kualitas pengelolaan data desa melalui aplikasi Digdaya dalam upaya mempercepat pengelolaan data desa, makanya SDM di desa harus bisa menyambut inovasi itu agar pelaksanaannya bisa dilakukan dengan maksimal, cepat dan akurat,” ujarnya.
Bupati menguraikan, semua aparatur pemerintahan desa seiring kebutuhan yang semakin meningkat harus meningkatkan SDM bidang teknologi, supaya mampu menopang kemandirian dan daya saing desa.
“Yang terpenting ada kemauan untuk belajar agar para perangkat desanya bisa meningkatkan kapasitas dirinya dengan pelatihan tentang informasi dan teknologi,” urainya.
Sebab kata Fauzi, jika Pemerintah Kabupaten hingga Desa melayani masyarakat dengan baik melalui teknologi informasi, termasuk merespon keluhan, kritik, dan masukan tentu saja beragam persoalan bisa terpecahkan bersama-sama.
“Meskipun idealnya seluruh perangkat desa harus bisa teknologi, namun setidaknya di setiap pemerintahan desa itu, ada salah seorang yang benar-benar ahli dan menguasai teknologi,” pungkasnya. (Zn)
Leave a Comment