BANGKALAN, beritadata.id – Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron memberikan tanggapan terkait pernyataan Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi yang mengatakan bahwa penyekatan di akses jembatan Suramadu sisi Surabaya atas permintaan Bupati Bangkalan. Menurut Ra Latif (sapaan akrabnya), sebenarnya tidak perlulah saling menyalahkan, lebih baik fokus pada penyelesaian Covid-19 ini.
“Begini, sebetulnya kita itu tidak perlu saling menyalahkan. Lebih baik kita fokus pada penyelasaian wabah ini. Bahkan untuk mengantisipasi penumpukan di penyekatan Suramadu, kita telah melakukan swab gratis di Kecamatan-kecamatan,” ujarnya, Selasa (22/6/2021).
Sedangkan terkait dengan permintaan bantuan tenaga medis ke Pemkot Surabaya kata Ra Latif, memang benar. Pihaknya mengirimkan surat perihal bantuan tenaga medis tersebut. Akan tetapi surat itu pertanggal 16 Juni 2021.
“Sementara penyekatan di akses jembatan Suramadu sisi Surabaya kalau tidak salah mulai tanggal 5 Juni 2021,” ungkapnya.
“Saya minta dukungannya ke teman-teman media untuk tidak tambah memperkeruh suasana. Lebih baik kita bersama-sama mengajak dan mengedukuasi masyarakat kita ini untuk patuh terhadap prokes,” katanya.
Dirinya pun mengiimbau kepada masyarakat Bangkalan agar tidak terpancing untuk melakukan hal-hal yang mengarah kepada pelanggaran hukum. “Mari kita bersama-sama memutus mata rantai penyebaran virus corona ini,” pungkasnya. (Red)
Leave a Comment