SUMENEP, beritadata.id – Sinyal koalisi semangka pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Sumenep kian menguat. Pasalnya, Ketua DPRD Periode 2019-2024 Abdul Hamid Ali Munir secara mengejutkan mendaftar Calon Wakil Bupati (Cawabup) ke PDIP.
Dengan mendaftarnya KH Hamid Ali Munir ke PDIP sebagai Cawabup, tentu semakin menguatkan sinyal koalisi. Sebab, jumlah politisi PKB yang merapat ke PDIP sudah berjumlah tiga orang. Diantaranya, Nurfitiana Busro dan Herman Dali Kusama.
KH Hamid mendatangi kandang Banteng pada Jumat, 10 Mei 2024 siang. Disana ia bersama rombonganya disambut hangat oleh ketua Desk Pilkada PDIP Sumenep Zainal Arifin.
Politisi PKB yang telah berkiprah dalam dunia politik selama 26 tahun itu menjelaskan, mendaftar ke PDIP karena mendapat dorongan serta restu dari para kiai, pimpinan PKB dan tokoh masyarakat.
“Seperti yang saya sampaikan, saya tidak ingin mendahului keputusan partai. Jadi, saya mendaftar kesini itu bukan atas dasar keiinginan pribadi, tapi atas restu dari para pimpinan,” jelasnya.
Menurutt KH Hamid Ali Munir, kedatangannya ke kantor PDIP mengingatkannya pada Pilkada tahun 2010 silam, dimana saat itu dua partai besar ini berkoalisi untuk bersama-sama memajukan Kabupaten Sumenep.
“PKB dan PDIP di Sumenep dari dulu sudah pernah berkoalisi, karena tujuan kita sama, untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat Sumenep, jadi bukan hal baru lagi,” ujar KH Hamid.
Sementara itu ketua Desk Pilkada PDIP Sumenep Zainal Arifin menilai, kedatangan KH Hamid Ali Munir yang mendaftar Cawabup ke kandang Banteng menjadi bukti keseriusan PKB untuk berkoalisi dengan PDIP.
“Tiga tahun lalu koalisi semangka sempat sirna karena PKB sempat mengusung calon sendiri, saat itu PDI langsung jadi buah Naga karena mencalonkan Nyai Eva sebagai wakil, tapi sekarang ada potensi untuk menjadi buah semangka lagi,” tutupnya diiringi tawa. (zn)
Leave a Comment