Data Utama Malang Raya Pariwisata Pendidikan

PMM UMM Kelompok 78 Bantu Bumdes Dilem Tingkatkan Kualitas Layanan Wisata

Mahasiswa PMM UMM kelompok 78 foto bersama pengurus Bumdes

MALANG, beritadata.id – Selama bulan Agustus tahun ini, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) tengah melakukan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM).

Kegiatan ini merupakan mata kuliah wajib yang harus diambil dalam rangka menyalurkan ilmu yang didapatkan di kampus untuk membantu masyarakat. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Mahasiswa PMM kelompok 78 dibawah bimbingan Bapak Faris Afrizal, S.E., M.Acc di Desa Dilem Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang.

Mereka beranggotakan lima orang, Diantaranya, Agus Bachtiar selaku koordinator, dan anggotanya yaitu, Amir Hamzah, Marcellyna Masyayu Diah Anastasya, Ayuni Sabrina, dan juga Adelia Sona.

Di Desa Dilem, PMM kelompok 78 membantu masyarakat setempat untuk terus berinovasi dalam megembangkan potensi wisata yang dimiliki, yaitu Eko Wisata lembah Dilem yang dibangun sejak tahun 2019, dan Kolam Pemancingan EduPark yang dibangun pada tahun 2020 silam.

Disana, mereka memberikan edukasi penggunaan aplikasi digital guna meningkatkan kualitas layanan kepada pengunjung atau wisatawan. Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan kepada pengunjung, PMM UMM Kelompok 78 membantu pihak pengelola wisata, yakni Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) memanfaatkan metode pembayaran menggunakan ponsel pintar.

Pasalnya, di era digital saat ini banyak sekali metode pembayaran yang dapat digunakan, seperti dompet digital, mobile banking, internet banking, kode QRIS, dan beberapa metode pembayaran digital lainnya. Namun demikian, tidak semua masyarakat paham tata cara penggunannya

Oleh karena itu, PMM UMM kelompok 78 memberikan edukasi mengenai pembayaran secara kode QRIS. QRIS adalah standar kode QR nasional yang dibuat oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia untuk menerapkan seluruh metode pembayaran nontunai.

Penerapan pembayaran digital melalui kode QRIS dapat mempermudah pekerja yang ada di loket tiket, seperti tidak perlu menyediakan uang kembalian, dapat terhindar dari transaksi uang palsu dan juga memudahkan dalam melakukan pembukuan.

“Penerapan pembayaran digital juga dapat mempermudah pengunjung wisata, dengan adanya pembayaran digital pengunjung akan lebih suka apabila transaksi pembayaran tidak hanya dapat dilakukan secara tunai serta dengan adanya pembayaran digital pengunjung tidak perlu khawatir lagi apabila lupa tidak membawa uang tunai,” ujar Amir Hamzah anggota PMM kelompok 78, Minggu 27 Agustus 2023.

Sementara itu, kepala Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Desa Dilem Ivan menyampaikan terimakasih atas inovasi yang diberikan dalam membangkitkan dan meningkatkan kualitas potensi wisata yang ada di Desa Dilem.

“Alhamdulillah, terimakasih atas inovasi yang diberikan. Kami sangat memerlukan hal-hal seperti ini dalam membangkitkan dan meningkatkan kualitas potensi wisata. Kami akan fokus pada memperbaiki fasilitas yang insyaallah akan dilakukan pada tahun ini, dan nantinya kami akan mencoba menerapkan inovasi dari PMM UMM kelompok 78,” tandasnya. (*)

Leave a Comment