SURABAYA, Lingkarjatim.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengirim bantuan ke beberapa daerah terkena musibah bencana banjir di Jawa Timur. Selain itu, posko peduli bencana juga didirikan guna memudahkan masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan.
“Untuk bantuan tahap pertama, sudah dikirim pada Kamis malam kemarin,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) dan Linmas Kota Surabaya, Eddy Christijanto, di Surabaya, Sabtu (9/3/2019).
Kata Eddy, Risma, sapaan akrabnya, menaruh perhatian serius terhadap musibah banjir yang melanda daerah di Jatim. Untuk bantuan tahap pertama, kata Eddy, Pemkot Surabaya mengirim bantuan berupa sembako, sebanyak dua truk. “Satu truk ke Madiun, dan satu truk ke Ponorogo,” kata Eddy.
Bantuan yang dikirim tahap pertama itu, rinciannya yakni berupa sarung sebanyak 1.250 buah, Gabin (biskuit) 500 dus, beras 800 kilogram, susu 800 dus, bubur 250 dus, mie instan 200 dus, pembalut 50 dus, baju anak 200 stel serta bantuan berupa obat-obatan.
Selain bantuan sembako, Pemkot Surabaya juga mengirim bantuan berupa tenaga dokter dan perawat. Nantinya, petugas kesehatan itu akan membantu kebutuhan tenaga medis di lokasi banjir. “Misalnya Di Ponorogo dikirim satu dokter dan satu perawat. Begitu juga di Madiun, kita kirim satu dokter dan satu perawat,” ujarnya.
Sebelum mengirim bantuan ke lokasi bencana, Eddy mengaku telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, untuk titik lokasi distribusi penyaluran bantuan tersebut. “Kita sudah komunikasi dengan BPBD di Ponorogo dan Madiun, agar bantuan tepat dan cepat sasaran,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Eddy, Pemkot Surabaya juga membuka posko bantuan di halaman Taman Surya Balai Kota Surabaya. Posko ini guna memudahkan bagi masyarakat yang ingin memberi bantuan ke daerah-daerah yang dilanda bencana di Jatim. “Kita mohon kepada seluruh masyarakat Surabaya yang ingin memberikan bantuan monggo di posko ini,” kata Eddy. (Mal/Lim)
Leave a Comment